Diet dengan minyak zaitun telah terbukti dapat mengurangi risiko kematian akibat demensia. Demensia adalah kondisi yang menyebabkan kerusakan pada otak dan menurunkan kemampuan seseorang untuk berpikir, mengingat, dan membuat keputusan. Penyakit ini biasanya terjadi pada orang yang lebih tua dan dapat menyebabkan kematian.
Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak zaitun, yang merupakan komponen utama dari diet Mediterania, dapat membantu melindungi otak dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel otak dan menyebabkan demensia.
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Spanyol menemukan bahwa orang yang mengonsumsi minyak zaitun secara teratur memiliki risiko kematian akibat demensia yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsinya. Hal ini disebabkan oleh kandungan antioksidan dalam minyak zaitun yang dapat melindungi otak dari kerusakan.
Selain itu, minyak zaitun juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting untuk kesehatan otak. Asam lemak ini dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko terjadinya demensia.
Untuk mendapatkan manfaat dari minyak zaitun, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur sebagai bagian dari diet seimbang. Selain itu, penting juga untuk menghindari makanan yang tinggi lemak jenuh dan gula, yang dapat meningkatkan risiko terjadinya demensia.
Dengan mengikuti diet dengan minyak zaitun, kita dapat mengurangi risiko kematian akibat demensia dan menjaga kesehatan otak kita. Jadi, jangan ragu untuk menyertakan minyak zaitun dalam menu makanan sehari-hari kita. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.